ARTIKEL TERBARU

Teknik Dasar Vocal


Macam-macam Teknik Dasar Vokal, yaitu :

1. Pernapasan 
a. Pertama-tama, hal yg paling penting dalam seni vokal menurut ‘mereka’ adalah pernafasan. Pernafasan saat bernyanyi dengan pernafasan biasa tentu jauh berbeda. Bagi yg tidak biasa bernyanyi, mungkin rasa ‘ngos-ngosan’ bila bernyanyi. 
b. Prinsip pernafasan saat bernyanyi adalah menghirup udara secepat dan sedalam mungkin, lalu mengeluarkannya sehemat mungkin dan lama. 
c. Bahkan kita tak perlu menghirup nafas! kita hanya perlu mengembangkan rongga dada, dan kemudian udara otomatis akan terisi. Jadi tak perlu ada suara-suara yang mengganggu di microphone saat kita bernyanyi. 
d. Pernafasan di bagi menjadi tiga garis besar, yaitu: pernafasan dada, diafragma dan perut. Ada sedikit kontradiksi di sini. Sebagian orang ada yang bilang pernafasan perut yang bagus dalam bernyanyi, ada juga yang bilang pernafasan diafragma. 

2.Sikap Tubuh 
Bagian selanjutnya adalah mengenai sikap tubuh secara keseluruhan ketika bernyanyi, walau bukan bagian yang terpenting, namun mau-tidak-mau hal ini turut berpengaruh terhadap performa vokal kita. Badan kita mesti tegap, rileks, dan fleksibel. Bahu jangan diangkat selama bernafas mungkin selama bernyanyi, terutama saat menarik nafas. Dada diperlebar cenderung dimajukan ke depan. Kaki agak dijarangkan, agar bisa berdiri seimbang.

3. Bentuk Mulut 
a. Mulut usahakan agar terbuka lebar bagi pemula, agar resonansi udara dalam berjalan dengan baik. Resonansi dada berguna dalam mengambil nada-nada rendah, hidung untuk nada-nada tinggi, tenggorokan untuk suara yang jernih (namun jangan menumpukan suara pada tenggorokan, karena akan mengakibatkan kita kelelahan tenggorokannya), dan terakhir kepala bila hendak mengambil nada-nada amat tinggi. 
b. Lidah didatarkan selama bernyanyi, dan ujungnya menyentuh bagian belakang gigi seri bawah kita. Lidah harus serileks mungkin. 
c. Rongga mulut seperti kita menguap, jadi prinsipnya agar ruang keluar udara dapat menjadi lebar. Lebarkan mulut saat bernyanyi dengan nada rendah, karena hal itu dapat membantu. Perhatikan juga bagian atas rongga mulut, usahakan agar selebar dan seluas mungkin, sekali lagi seperti kita menguap. Ukuran lebar bibir adalah 3 jari (coba masukkan 3 jari ke mulut lo, itulah ukuran minimalnya) Lebarkan mulut ke samping bila hendak mengambil nada-nada rendah.

Share this:

Posting Komentar

 
Back To Top
Official Website UKM SPORA FMIPA Universitas Jember, Full Designed by INFOKOM SPORA | Full Support By OddThemes